Kemudian pencuri itu dibawa ke kantor polisi.
Sesampainya di kantor pemeriksaan, pencuri tersebut diserahkan kepada petugas
disana yang kebetulan yang sedang bertugas adalah Pak Ucup. Pak Ucup ini
sebenarnya agak oon, tapi karena dia ini baru, jadi tidak ada yang tau itu.
Saat interogasi……….
“ Apakah benar kamu mencuri di rumah Pak Deje ? ” Kata Pak Ucup memulai interogasi.
“ Ya, Pak… benar saya melakukannya.” Kata Pak Junyong dengan jujur.
“ Lalu, kenapa kamu mencuri ?” Tanya pak ucup
lagi.
“ Oohh….ya karena itu adalah pekerjaan
saya, Pak.“ Kata Pak Junyong dengan santainya.
“ Aaaa……..pekerjaan utama ?“
“Iyaa, Pak. Yaa..kan bapak tau
sendiri, sekarang itu nyari pekerjaan itu susahh.“
“ Uuummm…ya ya…saya paham itu. Ya sudah, kalau
begitu, kamu boleh pulang.”
“ Haaahh ??” Kata Pak Junyong kaget.
“Iyyaa…kamu boleh pulang....makassiihh
ya, udah mau mampir kesini.”
“Hhaahh ?? iii…ii.iyaaa, Pak.” Kata
pak Junyong yang masih cengo dengan perkataan Pak Ucup tadi.
Pak
Junyong pulang dengan perasaan heran. Namun dalam hatinya dia bersyukur karena
tidak jadi dipenjara karena ke-oon-an
Pak Ucup.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar